Bantuan Untuk Pengunsi Bencana Alam Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

  1. Tanggal  7 Nopember 2024

RS Santo Antonius Jopu bekerja sama dengan beberapa donator dari Jakarta dan dari rekan dokter yang ingin berbagi mengirim tim relawan beranggotakan 5 lima orang untuk mengunjungi posko umum dan mandiri yang membutuhkan sembako dan pengobatan. Kebutuhan yang mendesak adalah Air bersih, beras dan obat sehingga pada kunjungan ini kami membeli Air minum sebanyak satu mobil, beras 25 karung, obat-obatan sebanyak 5 dos untuk diserahkan kepada ketua Posko mandiri di mana ada 23 keluarga yang berasal dari Desa Boru. Kami juga melakukan pelayanan kesehatan bersama Sr.dr. Ludgardis dan rekan-rekannya dari RS Damian Lewoleba. Jumlah pasien dilayani sebanyak 46 orang dengan diagnose terbanyak ISPA, Hipertensi dan Dyspepsia. Pada kesempatan ini kami mengunjungi dua posko mandiri dan 1 posko Umum di Hikong. Untuk posko Umum di Hikong kami memberikan sembako (air Agua, beras, sarimi, obat-obatan, susu dan bubur tim untuk anak2) dan bermain serta bernyanyi bersama anak- anak usia balita sampai kelas 6 SD.

Ini ada dua mobil ambulane dari klinik St. Anna Waibalun dan RS Santo Antonius Jopu yang bertemu di Boganatar tempat pengungsi mandiri dengan warga dari Desa Boru.

Ini Foto mobil yang muat sembako.

Foto penyerahan bantuan ke pa ketua Posko mandiri didampingi oleh Sr. Fransiska CIJ perwakilan dari Provinsi CIJ Flores Timur.

Penyerahan bantuan di Posko Umum Hikong ( Masyarakat dari Desa Boru, Bawalatang, Duang dan Hokeng Jaya) Foto agak kabur karena sudah malam.

  • Tanggal 19 Nopember 2024

Tim relawan dari RS Santo Antonius Jopu bekerja Sama dengan Yayasan Kasirah Abdadi dari Jakarta menungjungi dua Posko Umum yaitu Konga dan Lewoingu. Pada kunjungan ini kami membawa pakaian baru, sembako, obat- obatan pakaian untuk bayi baru lahir dan Rosario karena ada yang minta Rosario.

Pada kunjungan kedua ini kami bermalam di desa Lewoingu dan besoknya melayani pasien sebanyak 75 orang. Selanjutnya kami ke Larantuka untuk membeli kebuthan obat dan kebutuhan lain yang masih kurang dan kembali menyerahkan ke Posko sebelum kembali ke RS Santo Antonius Jopu.

Ini foto proses pelayanan ini posko Lewoingu buka mulai Jam 06.00-10.00 untuk skrining pasien DM dan Stroke. Ada beberapa pasien dengan batuk lama dan gangguan jantung yang kami kirim kepuskesmas untuk proses pemeriksaan lanjutan.

Ini Foto tenaga kesehatan RS Santo Antonius Jopu dan tenaga kesehatan dari puskesmas yang ditugaskan di posko.

Ini Rosario yang dibeli untuk diserahkan ke masyarakat di Posko. Mayoritas masyarakat beragama katolik sehingga kami serahkan dan ajak untuk rajin berdoa dan hal ini mereka buat setiap malam walaupun di pengungsian.

  • Tanggal 5 Desember 2024

Tim Relawan bekerja sama dengan Yayasan Kasirah Abadi dan Perdhaki Pusat untuk mengunjungi Posko pengungsian Umum dan Mandiri di Konga, Lewoingu, Lewolaga dan Kawalelo.  Kegiatan kami adalah menyerahkan bantuan berupa alat mandi (ember), baju untuk bayi baru lahir, bubur sun untuk bayi, Handuk dan Rosario serta pemerikasaan kesehatan.

Dua Dos masker dari Perdhaki Pusat berisi 80 box

Kami bagi menjadi 4 ikat dengan isi 20 box masker untuk diserahkan di Posko Konga, posko Lewoingu dan posko mandiri Kawalelo, Posko mandiri Lewolaga.

Penyerahan Masker di Posko mandiri Lewolaga.

Pelayanan Kesehatan di Posko Mandiri Lewolaga dengan total pasien 36 orang.

Ini foto penyerahan handuk untuk anak-anak.

Kegian bernyanyi dan bermain bersama anak- anak. Hal ini sangat menyenangkan mereka dan saya sendiri karena menggunakan bahasa daerah atau bahasa ibu lamaholot yang sudah sekian lama saya tidak pakai karena tidak ada teman buat bicara atau canda.

Foto pembagian Rosario dan handuk kepada anak-anak sambil mengajaekan mereka untuk berterima kasih. Saat itu juga saya mengajak mereka untuk selalu membiasakan diri dengan mengucapkan terima kasih, minta maaf dan minta tolong kepada orangtua dan sesama.

Di kelompok pengungsian mandiri kawalelo kami juga serahkan ember dan masker.

Di tempat ini kami bahagia karena bisa tidur walaupun sempit 1 kamar 4 orang dan besok paginya kami mandi di pantai kawalelo yang sangat tenang serta bersih airnya.

Pelayanan kesehatan kepada 26 orang dengan pemeriksaan gula darah, asam urat dan kolesterol.

Sekian cerita cinta pelayanan dari Tim RS Santo Antonius Jopu. Semoga Tuhan memberkati kita semua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Translate »